PERSEWAAN / RENTAL mesin las

 SEMENTARA PERSEWAAN / RENTAL mesin las BELUM TERSEDIA

pengertian mesin las

Pengelasan (welding) adalah salah salah satu teknik penyambungan logam dengan cara mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi dengan atau tanpa tekanan dan dengan atau tanpa logam penambah dan menghasilkan sambungan yang kontinyu.
Lingkup penggunaan teknik pengelasan dalam kontruksi sangat luas, meliputi perkapalan, jembatan, rangka baja, bejana tekan, pipa pesat, pipa saluran dan sebagainya.
Disamping untuk pembuatan, proses las dapat juga dipergunakan untuk reparasi misalnya untuk mengisi nlubang-lubang pada coran. Membuat lapisan las pada perkakas mempertebal bagian-bagian yang sudah aus, dan macam –macam reparasi lainnya.
Pengelasan bukan tujuan utama dari kontruksi, tetapi hanya merupakan sarana untuk mencapai ekonomi pembuatan yang lebih baik. Karena itu rancangan las dan cara pengelasan harus betul-betul memperhatikan dan memperlihatkan kesesuaian antara sifat-sifat las dengan kegunaan kontruksi serta kegunaan disekitarnya.
Prosedur pengelasan kelihatannya sangat sederhana, tetapi sebenarnya didalamnya banyak masalah-masalah yang harus diatasi dimana pemecahannya memerlukan bermacam-macam penngetahuan.
Karena itu didalam pengelasan, penngetahuan harus turut serta mendampingi praktek, secara lebih bterperinci dapat dikatakan bahwa perancangan kontruksi bangunan dan mesin dengan sambungan las, harus direncanakan pula tentang cara-cara pengelasan. Cara ini pemeriksaan, bahan las, dan jenis las yang akan digunakan, berdasarkan fungsi dari bagian-bagian bangunan atau mesin yang dirancang.
Berdasarkan definisi dari DIN (Deutch Industrie Normen) las adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam paduan yang dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Dari definisi tersebut dapat dijabarkan lebih lanjut bahwa las adalah sambungan setempat dari beberapa batang logam dengan menggunakan energi panas. Pada waktu ini telah dipergunakan lebih dari 40 jenis pengelasan termasuk pengelasan yang dilaksanakan dengan cara menekan dua logam yang disambung sehingga terjadi ikatan antara atom-atom molekul dari logam yang disambungkan.klasifikasi dari cara-cara pengelasan ini akan diterangkan lebih lanjut.
Pada waktu ini pengelasan dan pemotongan merupakan pengelasan pengerjaan yang amat penting dalam teknologi produksi dengan bahan logam. Dari pertama perkembangannya sangat pesat telah banyak teknologi baru yang ditemukan. Sehingga boleh dikatakan hamper tidak ada logam yang dapat dipotong dan di las dengan cara-cara yang ada pada waktu ini.
Dalam bab ini akan diterangkan beberapa cara penngelasan dan pemotongan yang telah banyak digunakan sedangkan penerapannya dalam praktek akan diterangkan dalam bab-bab yang lain.

KLASIFIKASI CARA-CARA PENGELASAN DAN PEMOTONGAN

Sampai pada waktu ini banyak sekali cara-cara pengklasifikasian yang digunakan dalam bidang las, ini disebabkan karena perlu adanya kesepakatan dalam hal-hal tersebut. Secara konvensional cara-cara pengklasifikasi tersebut vpada waktu ini dapat dibagi dua golongan, yaitu klasifikasi berdasarkan kerja dan klasifikasi berdasarkan energi yang digunakan.
Klasifikasi pertama membagi las dalam kelompok las cair, las tekan, las patri dan lain-lainnya. Sedangkan klasifikasi yang kedua membedakan adanya kelompok-kelompok seperti las listrik, las kimia, las mekanik dan seterusnya.
Bila diadakan pengklasifikasian yang lebih terperinci lagi, maka kedua klasifikasi tersebut diatas dibaur dan akan terbentuk kelompok-kelompok yang banyak sekali.
Diantara kedua cara klasifikasi tersebut diatas kelihatannya klasifikasi cara kerja lebih banyak digunakan karena itu pengklasifikasian yang diterangkan dalam bab ini juga berdasarkan cara kerja.

Berdasrkan klasifikasi ini pengelasan dapat dibagi dalam tiga kelas utama yaitu : pengelasan cair, pengelasan tekan dan pematrian.
  1. Pengelasan cair adalah cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan sampai mencair dengan sumber panas dari busur listrik atau sumber api gas yang terbakar.
  2. Pengelasan tekan adalah pcara pengelasan dimana sambungan dipanaskan dan kemudian ditekan hingga menjadi satu.
  3. Pematrian adalah cara pengelasan diman sambungan diikat dan disatukan denngan menggunakan paduan logam yang mempunyai titik cair rendah. Dalam hal ini logam induk tidak turut mencair.

Pemotongan yang dibahas dalam buku ini adalah cara memotong logam yang didasarkan atas mencairkan logam yang dipotong. Cara yang banyak digunakan dalam pengelasan adalah pemotongan dengan gas oksigen dan pemotongan dengan busur listrik.
Pengelasan yang paling banyak ndigunakan pada waktu ini adalah pengelasan cair dengan busur gas. Karena itu kedua cara tersebut yaitu las busur listrik dan las gas akan dibahas secara terpisah. Sedangkan cara-cara penngelasan yang lain akan dikelompokkan dalam satu pokok bahasan. Pemotongan, karena merupakan masalah tersendiri maka pembahasannya juga dilakukan secara terpisah.

Dibawah ini klasifikasi dari cara pengelasan :
a) Pengelasan cair
    Ø Las gas
    Ø Las listrik terak
    Ø Las listrik gas
    Ø Las listrik termis
    Ø Las listrik elektron
    Ø Las busur plasma

b) Pengelasan tekan
    Ø Las resistensi listrik
    Ø Las titik
    Ø Las penampang
    Ø Las busur tekan
    Ø Las tekan
    Ø Las tumpul tekan
    Ø Las tekan gas
    Ø Las tempa
    Ø Las gesek
    Ø Las ledakan
    Ø Las induksi
    Ø Las ultrasonic

c) Las busur
    Ø Elektroda terumpan

d) Las busur gas
    Ø Las m16
    Ø Las busur CO2

e) Las busur gas dan fluks
    Ø Las busur CO2 dengan elektroda berisi fluks
    Ø Las busur fluks
    Ø Las elektroda berisi fluks
    Ø Las busur fluks
    Ø Las elektroda tertutup
    Ø Las busur dengan elektroda berisi fluks
    Ø Las busur terendam
    Ø Las busur tanpa pelindung
    Ø Elektroda tanpa terumpan
    Ø Las TIG atau las wolfram gas

A. LAS BUSUR LISTRIK

Las busur listrik atau pada umumnya disebut las listrik termasuk suatu proses penyambungan logam dengan menggunakan tenaga listrik sebagai sumber panas. Jadi surnber panas pada las listrik ditimbulkan oleh busur api arus listrik, antara elektroda las dan benda kerja.
Benda kerja merupakan bagian dari rangkaian aliran arus listrik las. Elektroda mencair bersama-sama dengan benda kerja akibat dari busur api arus listriik.
Gerakan busur api diatur sedemikian rupa, sehingga benda kerja dan elektroda yang mencair, setelah dingin dapat menjadi satu bagian yang sukar dipisahkan.
Jenis sambungan dengan las listrik ini merupakan sambungan tetap.
Penggolongan macam proses las listrik antara lain, adalah :
  1. Las listrik dengan Elektroda Karbon, misalnya :
  • Las listrik dengan elektroda karbon tunggal
  • Las listrik dengan elektroda karbon ganda

Pad alas listrik dengan elektroda karbon, maka busur listrik yang terjadi diantara ujung elektroda karbon dan logam atau diantara dua ujung elektroda karbon akan memanaskan dan mencairkan logam yang akan dilas. Sebagai bahan tambah dapat dipakai elektroda dengan fluksi atau elektroda yang berselaput fliksi.
2.  Las Listrik dengan Elektroda Logam, misalnya :
  • Las listrik dengan elektroda berselaput, 
  • Las listrik TIG (Tungsten Inert Gas),
  • Las listrik submerged.

  •  
    • Las listrik dengan elektroda berselaput
     Las listrik ini menggunakan elektroda berelaput sebagai bahan tambahan.

Busur listrik yang terjadi di antara ujung elektroda dan bahan dasar akan mencairkan ujung elektroda dan sebagaian bahan dasar. Selaput elektroda yang turut terbakar akan mencair dan menghasilkan gas yang melindungi ujung elekroda kawah las, busur listrik terhadap pengaruh udara luar. Cairan selaput elektroda yang membeku akan memutupi permukaan las yang juga berfungsi sebagai pelindung terhadap pengaruh luar. Perbedaan suhu busur listrik tergantung pada tempat titik pengukuran, missal pada ujung elektroda bersuhu 3400° C, tetapi pada benda kerja dapat mencapai suhu 4000° C.


  •  Las Listrik TIG
Las listrik TIG (Tungsten Inert Gas = Tungsten Gas Mulia) menggunakan elektroda wolfram yang bukan merupakan bahan tambah. Busur listrik yang terjadi antara ujung elektroda wolfram dan bahan dasar merupakan sumber panas, untuk pengelasan. Titik cair elektroda wolfram sedemikian tingginya sampai 3410° C, sehingga tidak ikut mencair pada saat terjadi busur listrik.
Tangkai listrik dilengkapi dengan nosel keramik untuk penyembur gas pelindung yang melindungi daerah las dari luar pada saat pengelasan.
Sebagian bahan tambah dipakai elektroda selaput yang digerakkan dan didekatkan ke busur yang terjadi antara elektroda wolffram dengan bahan dasar.
Sebagian gas pelindung dipakai angin, helium atau campuran dari kedua gas tersebut yang pemakaiannya tergantung dari jenis logam yang akan di las.
Tangkai las TIG biasanya didinginkan dengan air bersikulasi.


                                   

Pembakar las TIG terdiri dari :
1) Penyedia arus
2) Pengembali air pendingi,
3) Penyedia air pendingin,
4) Penyedia gas argon,
5) Lubang gas argon ke luar,
6) Pencekam elektroda,
7) Moncong keramik atau logam,
8) Elektroda tungsten,
9) Semburan gas pelindung.

  • Las Listrik Submerged
Las listrik submerged yang umumnya otomatis atau semi otomatis menggunakan fluksi serbuk untuk pelindung dari pengaruh udara luar. Busur listrik di antara ujung elektroda dan bahan dasar di dalam timnunan fluksi sehingga tidak terjadi sinar las keluar seperti biasanya pada las listrik lainya. Operator las tidak perlu menggunakan kaca pelindung mata (helm las).
Pada waktu pengelasan, fluksi serbuk akan mencir dan membeku dan menutup lapian las. Sebagian fluksi serbuk yang tidak mencair dapat dipakai lagi setelah dibersihkan dari terak-terak las.
Elektora yang merupakan kawat selaput berbentuk gulungan (roll) digerakan maju oleh pasangan roda gigi yang diputar oleh motor listrik ean dapat diatur kecepatannya sesuai dengan kebutuhan pengelasan.


Las Listrik MIG

Seperti halnya pad alas listrik TIG, pad alas listrik MIG juga panas ditimbulkan oleh busur listrik antara dua electron dan bahan dasar.
Elektroda merupakan gulungan kawat yang berbentuk rol yang geraknya diatur oleh pasangan roda gigi yang digerakkan oleh motor listrik. Gerakan dapat diatur sesuai dengan keperluan. Tangkai las dilengkapi dengan nosel logam untuk menghubungkan gas pelindung yang dialirkan dari botol gas melalui slang gas.
Gas yang dipakai adalah CO2 untuk pengelasan baja lunak dan baja. Argon atau campuran argon dan helium untuk pengelasan aluminium dan baja tahan karat. Proses pengelasan MIG ini dadpat secara semi otomatik atau otomatik. Semi otomatik dimaksudkan pengelasan secara manual, sedangkan otomatik adalah pengelasan yang seluruhnya dilaksanakan secara otomatik.
Elektroda keluar melalui tangkai bersama-sama dengan gas pelindung.



B. Arus Listrik

1. Arus Searah ( DC = Direct Current )
     Pada arus ini, elektron-elektron bergerak sepanjang penghantar hanya dalam satu arah.



2. Arus Bolak-balik ( AC = Alternating Current )
Arah aliran arus bolak-balik merupakan gelombang sinusoide yang memotong garis nol pada interval waktu 1/ 100 detik untuk mesin dengan frekuensi 50 hertz (Hz). Tiap siklus gelombang terdiri dari setengah gelombang positif dan setenngah gelombang negative. Arus bolak-balik dapat diubah menjadi arus searah dengan menggunakan pengubah arus (rectifier/adaftor).


dari berbagai sumber

PERSEWAAN / RENTAL Genset

 SEMENTARA PERSEWAAN / RENTAL Genset BELUM TERSEDIA

Genset atau kepanjangan dari generator set adalah sebuah perangkat yang berfungsi menghasilkan daya listrik. Disebut sebagai generator set dengan pengertian adalah satu set peralatan gabungan dari dua perangkat berbeda yaitu engine dan generator atau alternator. Engine sebagai perangkat pemutar sedangkan generator atau alternator sebagai perangkat pembangkit listrik.

Engine dapat berupa perangkat mesin diesel berbahan bakar solar atau mesin berbahan bakar bensin, sedangkan generator atau alternator merupakan kumparan atau gulungan tembaga yang terdiri dari stator ( kumparan statis ) dan rotor (kumparan berputar).
Genset atau kepanjangan dari generator set adalah sebuah perangkat yang berfungsi menghasilkan daya listrik. Disebut sebagai generator set dengan pengertian adalah satu set peralatan gabungan dari dua perangkat berbeda yaitu engine dan generator atau alternator. Engine sebagai perangkat pemutar sedangkan generator atau alternator sebagai perangkat pembangkit listrik.
Engine dapat berupa perangkat mesin diesel berbahan bakar solar atau mesin berbahan bakar bensin, sedangkan generator atau alternator merupakan kumparan atau gulungan tembaga yang terdiri dari stator ( kumparan statis ) dan rotor (kumparan berputar).
- See more at: http://anekapeluang.com/index.php?option=com_content&view=article&id=135&Itemid=620#sthash.JIqrKOtr.dpufGenset atau kepanjangan dari generator set adalah sebuah perangkat yang berfungsi menghasilkan daya listrik. Disebut sebagai generator set dengan pengertian adalah satu set peralatan gabungan dari dua perangkat berbeda yaitu engine dan generator atau alternator. Engine sebagai perangkat pemutar sedangkan generator atau alternator sebagai perangkat pembangkit listrik.

Engine dapat berupa perangkat mesin diesel berbahan bakar solar atau mesin berbahan bakar bensin, sedangkan generator atau alternator merupakan kumparan atau gulungan tembaga yang terdiri dari stator ( kumparan statis ) dan rotor (kumparan berputar).

Generator adalah mesin yang dapat mengubah tenaga mekanis menjadi tenaga listrik melalui
proses induksi elektromagnetik.
 Genset atau kepanjangan dari generator set adalah sebuah perangkat yang berfungsi menghasilkan daya listrik. Disebut sebagai generator set dengan pengertian adalah satu set peralatan gabungan dari dua perangkat berbeda yaitu engine dan generator atau alternator.
Engine dapat berupa perangkat mesin diesel berbahan bakar solar atau mesin berbahan bakar bensin, sedangkan generator atau alternator
merupakan kumparan atau gulungan tembaga yang terdiri dari stator (kumparan statis ) dan rotor (kumparan berputar).
Genset merupakan suatu alat
yang dapat mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Genset atau sistem generator penyaluran adalah suatu generator listrik yang terdiri dari panel, berenergi solar dan terdapat kincir angin yang ditempatkan pada suatu tempat. Genset dapat digunakan sebagai sistem cadangan listrik atau “off-grid” (sumber daya yang tergantung atas kebutuhan pemakai).

Contoh gambar genset
gen
Konstruksi generator AC adalah sebagai berikut:
1. Rangka stator
Terbuat dari besi tuang, rangka stator maerupakan rumah dari bagian-bagian generator yang lain.
2. Stator
Stator memiliki alur-alur sebagai tempat meletakkan lilitan stator. Lilitan stator berfungsi sebagai tempat GGL induksi.
3. Rotor
Rotor adalah bagian yang berputar, pada bagian ini terdapat kutub-kutub magnet dengan lilitannya yang dialiri arus searah, melewati cincin geser dan sikat-sikat.
4. Cincin geser
Terbuat dari bahan kuningan atau tembaga yang yang dipasang pada poros dengan memakaibahan isolasi. Slip ring ini berputar bersama-sama dengan poros dan rotor.
5. Generator penguat
Generator penguat merupakan generator arus searah yang dipakai sebagai sumber arus.

 gam
http://ikikakak.blogspot.com

Prinsip kerja generator (Genset) adalah
Didalam generator memiliki 2 macam komponen utama mesin ialah mesin diesel dan generator yang di kopel menjadi 1. Diesel fungsinya untuk menghasilkan energi mekanik atau energi putar,Media seperti air, udara, uap air digunakan untuk memutarkan generator, dan untuk menghasilkan listrik itu sendiri, didalamnya terdapat 2 komponen utama yaitu stator serta rotor.
asi

ml.scribd.com/doc/81148590/Perancangan-Unit-Instalasi-Genset

Definisi Generator listrik atau Genset Mesin yang dapat menghasilkan energi
listrik, dari energi mekanik, Energi yang digunakan untuk menggerakan generator atau genset itu sendiri bervariasi mulai dari Motor/mesin diesel, uap, air, nuklir, gas, angin dll, Sehingga energi mekanik yang dihasilkan diesel, uap, air, nuklir, gas, angin dll, dirubah atau diteruskan menjadi energi listrik. Keuntungan dari Generator atau Genset adalah : Bentuknya yang tidak terlalu besar, Energi yang digunakan terdapat di alam sekitar kita, khusus generator yang menggunakan Gas,Nuklir dan Solor/bensin kita harus mengeluarkan biyaya lagi, Tempat yang relatif kecil untuk menyimpang generator (genset) Contoh aplikasi generator/genset Rmah sakit, Atm, PLN, Pekantoran, Home Industri, Alfamart

1.Tipe genset           
Genset dapat dibedakan dari jenis engine penggeraknya, dimana kita
kenal tipe-tipe engine yaitu engine diesel dan engine non diesel /bensin.
Engine diesel dikenali dari bahan bakarnya berupa solar, sedangkan engine non diesel berbahan bakar bensin premium. Di pasaran, genset dengan engine non diesel atau berbahan bakar bensin biasa diaplikasikan pada genset berkapasitas kecil atau dalam kapasitas maksimum 10.000 VA atau 10 kVA, sedangkan genset diesel berbahan bakar solar diaplikasikan pada genset berkapasitas > 10 kVA.
Dalam aplikasi kita akan jumpai bahwa genset terdiri dari genset 1 phasa
atau 3 phasa, apa artinya ini ? Kita akan jelaskan lebih dalam lagi, bahwa pengertian 1 phasa atau 3 phasa adalah merujuk pada kapasitas tegangan yang dihasilkan oleh genset tersebut. Tegangan 1 phasa artinya tegangan yang dibentuk dari kutub L yang mengandung arus dengan kutub N yang tidak berarus, atau berarus Nol atau sering
kita kenal sebagai Arde atau Ground. Sedangkan tegangan 3 phase dibentuk dari dua kutub yang bertegangan. Genset tiga phasa menghasilkan tiga kali kapasitas genset 1
phasa. Pada sistem kelistrikan PLN kita, kapasitas 3 phasa yang dihasilkan untuk aplikasi rumah tangga adalah 380 Volt, sedangkan kapasitas 1 phasa adalah 220 Volt.

Beda Generator listrik DC dan AC
Generator DC : generator arus searah
Generator AC : generator arus bolak balik
Generator DC menggunakan “Comutator”.
Generator AC menggunakan “Slip ring”.
ml.scribd.com/doc/81148590/Perancangan-Unit-Instalasi-Genset

dari berbagai sumber

PERSEWAAN / RENTAL JACK HAMMER

 SEMENTARA PERSEWAAN / RENTAL JACK HAMMER BELUM TERSEDIA
 
ALAT BONGKAR JACK HAMMER
I.1. Pengertian
jackhammer adalah perkusi portabel bor. Hal ini biasanya didukung oleh udara tekan, tetapi ketika udara tekan tidak tersedia bertenaga listrik yang digunakan. Jackhammers powered Hydraulically dipasang ke mesin konstruksi, biasanya ke excavator. Bor digunakan untuk mengebor batu karang atau memecah aspal, beton dan bahan-bahan tersebut. Operasi ini mirip dengan palu dan pahat, dengan palu internal didorong di kedua arah di kasus bor pneumatik oleh ledakan alternatif udara terkompresi. Efektivitas dikendalikan dengan mendorong palu terhadap materi.

Using Jack HammersEfficiently and Safely Menggunakan Jack Hammers efisien dan Aman
are also referred to as pneumatic drills and they are mainly used in the breaking down of roads, concrete pavements, and rocks.            Jack hammer juga disebut sebagai  pneumatik dan mereka terutama digunakan dalam pemecahan bawah jalan, trotoar beton, dan batu. Jack hammers find plenty of use in mining and excavation duties as well as in construction projects. Jack hammer  juga banyak digunakan di pertambangan dan penggalian, serta dalam proyek-proyek konstruksi. In the latter task, the jack hammer finds most use in demolition duties as well as in building foundation settings.
B. Sifat-sifat umum Jack Hammer
A jack hammer has a drill-like chisel on its bottom end and supporting handles on the upper end.            Sebuah jack palu memiliki bor-seperti pahat pada bagian bawah dan mendukung pegangan di ujung atas. The power on this tool is immense and greatly eclipses the capacities of any chisel and hammer combination in getting the job done.Daya alat ini sangat luas dan sangat gerhana kapasitas setiap kombinasi pahat dan palu dalam mendapatkan pekerjaan. Jack hammers exist in several types all geared towards being optimally effective for the individual task at hand. Jack palu ada dalam beberapa jenis semua diarahkan menjadi optimal efektif untuk tugas individu di tangan. The pneumatic drill is air-powered. Bor pneumatik adalah udara bertenaga. It is a portable tool which is hose connected to an air compressor. Ini adalah alat portabel yang terhubung selang ke kompresor udara. The hydraulic jack hammer is different from its pneumatic drill cousin in that the operating power is courtesy of a liquid as opposed to air. Dongkrak hidrolik palu ini berbeda dari sepupunya di bor pneumatik bahwa kekuatan operasi milik cairan sebagai lawan dari udara. The third type of these handy tools is the electric jack hammer. Jenis ketiga ini adalah alat yang berguna jack listrik palu. This tool is proper for minor construction jobs like in the house for example. Alat ini layak untuk pekerjaan konstruksi kecil seperti di rumah misalnya. It does not require much force to operate and having plugged it into an electrical socket the user can start on the job right away. Tidak memerlukan banyak kekuatan untuk mengoperasikan dan memiliki dicolokkan ke dalam soket listrik, pengguna dapat memulai pada pekerjaan segera.
C. Sebelum Anda menggunakan Jack Hammer
Using any type of jack hammer efficiently and safely requires adequate precautionary care on the part of the individual. Menggunakan semua jenis jack palu efisien dan aman memerlukan perawatan pencegahan yang memadai pada bagian dari individu. Knowledge on the operation of a jack hammer is a prerequisite that cannot be taken for granted. Pengetahuan tentang operasi sebuah palu jack merupakan prasyarat yang tidak dapat diterima begitu saja. With such knowledge you will be able to more accurately determine whether the tool is in proper shape for use to begin with.Dengan pengetahuan seperti itu Anda akan dapat lebih akurat menentukan apakah alat ini dalam bentuk yang tepat untuk digunakan untuk memulai. All the components should be tightly secured and in prime working condition. Semua komponen harus terpasang dan dalam kondisi kerja utama. Allied parts like the air hose should be free of cracks and breaks. Sekutu bagian seperti selang udara harus bebas dari retak dan istirahat. The electrical cords should similarly be free of damage. Kabel listrik juga harus terbebas dari kerusakan. Before starting on the job always ensure that the rating on the jack hammer will be sufficient for the task you have in mind. Sebelum memulai pekerjaan selalu memastikan bahwa penilaian di Jackhammer  akan cukup untuk tugas yang ada akan di kerjakan di lapangan.
Once the right jack hammer has been selected it is time to start. Begitu jackhammer  yang benar telah dipilih sudah waktunya untuk memulai.The distance from the compressor to the workface should be enough to sufficiently reduce the noise level.Jack hammers are quite weighty and lifting them anyhow can cause injury to the back – the leg muscles should be used in doing this.Jack hammer cukup berat dan mengangkat mereka bagaimanapun dapat menyebabkan cedera pada punggung - otot kaki harus digunakan dalam melakukan hal ini.
2. pecegahan
At the work site the operator is advised to have the electrical cord slung over his back to preempt incidences where electrocution can result from cord damage.            Di tempat kerja operator disarankan untuk memiliki kabel listrik tergantung di punggungnya untuk mendahului kejadian di mana listrik dapat disebabkan oleh kerusakan kabel. The proper way to move the jack hammer is to have your hand between the operating lever and handle.Cara yang tepat untuk memindahkan jackhammer  adalah memiliki tangan Anda antara tuas dan menangani operasi.
In the course of drilling the jack hammer should be held at a slight angle toward you. Dalam rangka pengeboran jack hammer harus ditahan di sudut kecil terhadap Anda. This position keeps the tool in control and also avoids it getting stuck in the workface. Posisi ini menjaga alat kontrol dan itu juga menghindari terjebak dalam workface. When not in use the jack hammer should be disconnected from the power supply and the pressure relieved. Jika tidak menggunakan jackhammer harus terputus dari power supply dan tekanan lega. Only then can worn parts be replaced. Hanya kemudian dapat dipakai bagian diganti. In terms of parts, different surfaces require different drilling points. Dalam hal bagian, permukaan yang berbeda pengeboran berbeda membutuhkan poin. Chisel points are used for concrete while rock points and spade points are used for rock and asphalt surfaces respectively.Pahat poin digunakan untuk beton sementara poin dan sekop batu poin digunakan untuk batu dan permukaan aspal masing-masing.
Personal safety is of the essence when using a jack hammer.            Keamanan pribadi sangat penting bila menggunakan jackhammer. The operator should be dressed in proper attire which consists of sturdy gloves, steel-toe boots, sturdy long-sleeved shirts and long pants or overall, eye protection, and hearing protection. Operator harus mengenakan pakaian yang tepat yang terdiri dari kokoh sarung tangan, sepatu bot berujung baja, kokoh kemeja lengan panjang dan celana panjang atau secara keseluruhan, pelindung mata, dan pendengaran perlindungan. Operators should also beware of extreme and sustained vibration which has been known to result in Raynaud's Disease – a condition that impairs hand blood flow.Operator juga harus berhati-hati terhadap getaran ekstrim dan berkelanjutan yang telah dikenal untuk menghasilkan Raynaud's Disease - suatu kondisi yang merusak aliran darah tangan.
i.3PENGGOLONGAN DAN BAGIAN SUSUNAN DARI JACKHAMMER
A. Penggolongan Jackhammer:
1.     Drifter JackHammer : arah pemboran horizontal, beratnya 50-100 kg.
2.     Stoppers jackhammer : arah pemborannya ke atas, beratnya 30 – 50 kg.
3.     Sinkers jackhammer       : arah pemborannya kebawah, beratnya 12,5 – 40 kg.
A.    Fungsi dan susunan alat jackhammer
Drill road holder : Fungsi drill road holder adalah motor penggerak bor.
Shank/ Shouder  : berfungsi sebagai kaki dari bor utama
Drill road            : Berfungsi sebagai bor utama.
B.     Gambar Jenis-jenis dari Jackhammer
Walaupun memiliki bermacam-macam jenis, namun pada dasarnya jackhammer mempunyai fungsi yang sama.
 
dari berbagai Sumber

Persewaan / Rental Beton Vibrator

Beton vibrator beton  adalah salah satu peralatan yang digunakan saat pengecoran dimana alat ini berfungsi untuk pemadatan beton yang dituangkan dalam bekisting, dimana hal ini ditujukan untuk mengeluarkan kandungan udara yang terjebak dalam air    campuran beton sehingga dengan getaran yang dihasilkan oleh vibrator maka  beton akan mengeluarkan gelembung udara dari beton sehingga beton yang dihasilkan akan mendapatkan  kekuatan yang merata dan juga untuk menghindari adanya keropos atau sarang labah pada  beton.  
 Beton vibrator terdiri dari tiga bagian utama :
    1. Mesin sebagai alat penghasil getaran
    2. Selang  penghantar 
    3. Kepala Vibrator, terbuat dari silinder baja seukuran gagang tongkat bisbol, alat yang direndam dalam beton
Saat ini tersedia berbagai macam vibrator beton dalm beberapa merek dan jenis beton vibrator. Braket atau sistem penjepit dirancang agar sesuai dengan merek utama dari bentuk beton. Vibrator beton tersedia dalam jenis daya hidrolik, pneumatik atau listrik. Mesin vibrator mampu menghasilkan tiga jenis getaran profil sinus sapuan, getaran acak, dan disintesis kejutan . 
Pemakaian Beton Vibrator
Ketika beton sudah dituangkan kedalam bekisting, mesin vibrator sudah ditempatkan di dekat area tempat penuangan beton. Posisi harus dijaga supaya selang vibrator tidak terlalu jauh dari area yang akan digetar. Saat beton sudah dituang mesin vibrator sudah harus dihidupkan dan kemudian selang diarahkan ke area beton basah, kemudian kepala atas  vibrator didorong  ke dalam beton. Kepala Vibrator di getarkan pada satu area sekitar 10 detik. Posisi kepala vibrator tidak boleh bersinggungan langsung dengan bekisting , dianjurkan jarak kepala vibrator dari sisi bekisting sekitar 10 – 12 cm.  Kepala vibrator harus bergetar sepanjang daerah beton yang baru dituang dengan memindahkan kepala vibrator sekitar 30 -40 cm dari titik sebelumnya yang sudah digetar. PAstikan seluruh area harus di getar.
Keselamatan Pemakaian Beton Vibrator
  1. Saat pemakaian, mesin harus ditempatkan ditempat terlindung dan bersih .
  2. Jika mesin vibrato menggunakan daya listrik, pastikan instalasi kabel dalm jaringan yang aman
  3. Hindari penempatan mesin dtempat yang lembab dan basah
  4. Mesin vibratior harus ditempatkan pada landsan yang kuat dan datar
  5. Jangan biarkan pengunjung atau anak anak berdekatan atau memegan mesin maupun peralatan lainnya.
  6. Gunakan mesin vibrator sesuai penggunaan hanya untuk pekerjaan beton saja, jangan pernah menggunakan alat tersebut untuk kepeluan lainnya misalnya untuk penggemburan tanah.
  7. Gunakan pakaian yang aman, sarung tangan, sepatu, helm dan jangan menggunakan pakaian yang longgar.
  8. Untuk pekerja yang memegang kepala vibrator dianjurkan selalu mengunakan kacamata untuk menghindari cipratan beton ke mata saat penggetaran belangsung.
Keamanan Alat Saat Pemakaian
  1. Saat memindahkan alat, pastikan posisi mesin dalam keadaan mati sebelum pemakaian dilanjutkan.
  2. Casing mesin harus tetap terjaga dan posisi terkunci kuat saat pemakaian
  3. Ujung kepala vibrator harus dalam terkunci kuat dan tidak masuk air, gunakan sealent waktu mengunci kepala vibrator ke selang vibrator.
Pemeliharaan Beton Vibrator
Pemeliharaan mesin vibrator :
  1. Menjaga  rumahamesin  dan filter udara dalam keadaan bersih bersih untuk memungkinkan untuk pendinginan yang tepat
  2. Memeriksa kuas, boot switch, dan kabel listrik secara berkala sehingga mesin tetap dalam keadaan baik
Pemeliharaan Shaft / Selang Vibrator:
  1. Setiapa selesai pemakaian selang harus dibersihkan  dan diberikan pelumasan tipis.
  2. Saat menggulung atau melipat selang , jangan terlalu tekuk atau dipaksa karena akan menarik poros didalam selang.
Pemeliharaan Kepala Vibrator :
  1. Setiapa selesai pemakaian selang harus dibersihkan  dan dikeringkan
  2. Saat pembelian biasanya kepala vibrator selalu disediakan dengan pembungkus (sarung kepala), jadi setiap selesai pemakaian dan pembersihan kepala vibrator harus tetap dibungkus dengan sarung kepala vibrator.
dari berbagai Sumber

PERSEWAAN / RENTAL SCAFFOLDING atau STEGER

  SEMENTARA PERSEWAAN / RENTAL SCAFFOLDING atau STEGER BELUM TERSEDIA

Pengertian scaffolding atau steger adalah suatu struktur sementara yang digunakan untuk menyangga manusia dan material dalam konstruksi atau perbaikan gedung dan bangunan besar lainnya. Bahan steger atau scaffolding  itu sendiri biasanya terbuat dari pipa atau tabung logam, walaupun dapat juga terbuat dari bahan bahan lain seperti bambu contohnya, yang di beberapa negara Asia seperti Cina dan Indonesia masih terdapat yang menggunakan bambu sebagai bahan dari steger atau scaffolding. Keuntungannya mungkin karena steger yang terbuat dari bambu, bisa mencapai ketinggian yang sangat tinggi.
Untuk lebih mendalami pengertian scaffolding itu sendiri atau gambaran dari scaffolding itu sendiri, berikut adalah bagian bagian dari sebuah scaffolding:
  • Catwalk: adalah tatakan yang digunakan sebagai tempat orang berpijak atau berdiri serta bekerja di atas scaffolding. Terkadang dibutuhkan 2pcs catwalk untuk menutup penuh bagian atas scaffolding, tetapi penggunaan catwalk bisa disesuaikan dengan kebutuhannya, terkadang cukup hanya menggunakan 1pcs catwalk.
  • Horizontal: atau sering disebut sebagai stabilizer dimana horizontal berfungsi sebagai penahan rongga-rongga scaffolding yang tidak memiliki penahan sehingga bisa menjadi lebih kokoh lagi untuk penyusunan scaffolding yang tinggi.
  • Stair atau tangga: Tangga adalah aksesoris perlengkapan scaffolding yang digunakan sebagai tangga pada umumnya, sehingga anda dapat naik ke tingkat tertentu seperti naik tangga rumah atau tangga gedung.
  • Ladder: Seperti halnya dengan main frame, ladder juga merupakan frame yang dibuat sedemikian rupa. Perbedaannya terletak kepada tinggi dan bentuknya saja.
  • Jackbase: digunakan saat mainframe tidak memiliki dudukan yang sama tinggi, dengan kata lain saat scaffolding di dirikan dan ternyata miring maka dibutuhkanlah jackbase. Jackbase membantu main frame atau scaffolding dapat berdiri sama rata sehingga dapat bekerja di atas scaffolding dengan aman.
  • Uhead: adalah aksesoris scaffolding yang digunakan dan diletakkan di atas main frame. Biasanya uhead memiliki ukuran 0.4 meter dan 0.6 meter dan sering digunakan saat melakukan pengecoran lantai 2 atau dak dengan kata lain digunakan untuk menahan balok. Uhead memiliki ulir yang dapat digunakan untuk mengatur ketinggian yang diinginkan sehingga tepat dan sesuai dengan ketinggian yang diinginkan.
Agar suatu proyek pembangunan sebuah gedung atau bangunan berjalan lancar, diperlukan ketepatan pemilihan jenis scaffolding yang sesuai dengan karakteristik proyek. Faktor – faktor yang mempengaruhi pemilihan tersebut antara lain tingkat keselamatan dan keamanan, biaya, tingkat kesulitan dalam pemasangan dan pembongkarannya, dan faktor lainnya. Dan tentu saja tingkat tentang pengertian scaffolding itu sendiri dan bagian bagiannya akan juga membantu dalam penggunaannya.

dari berbagai sumber

PERSEWAAN / RENTAL STEMPER

 SEMENTARA PERSEWAAN / RENTAL STEMPER BELUM TERSEDIA


Stamper atau istilah umum lainnya disebut stamping rammer adalah alat mesin yang dipergunakan untuk pemadatan tanah.  Alat ini merupakan alat yang sangat membantu untuk mempercepat proses pemadatan tanah timbun maupun pemadatan tanah asli kohesif. Disamping sebagai alat untuk pemadatan untuk bangunan gedung alat ini juga sering dipergunakan dalam pekerjaan pemadatan jalan , halaman dan juga untuk pekerjaan pemadatan timbunan lainnya.
Alat stamper saat ini banyak tersedia dalam bentuk dan model sesuai dengan merek pabrikan. Secara umum bagian dan cara kerja alat adalah sama . Alat ini umumnya meruapakan alat mesin yang menggunakan bahan bakar bensin dalam pengoperasian mesinnya.
Alat mesin ini secara umum terdiri dari bagian :
  1. Mesin, direncanakan sedemikian rupa oleh pabrikan sebagai sumber tenaga untuk mengubah rotasi roda gigi untuk mendapatkan gerakah vertikal secra timbal balik.
  2. Bingkai Pelindung dan Pegangan Pengarah. Adalah bagian alat luar yang dibentuk untuk melindungi bagian mesin dan juga menempatkan pegangan untuk dijadikan sebagai pengarah gerakan secara horizontal. Biasanya dibuatkan pegangan besi yang bisa dipegang oleh mekanik untuk mengarahkan alat sesuai dengan tempat yang akan di padatkan.
  3. Kaki Hentak. Adalah bagian alat yang direncanakan sedemikain rupa melanjutkan gerakan vertikal timbal balik dari mesin dimana dengan menempatkan pegas yang dipasangkan bergerak turun naik sehingga terjadi tumbukan dengan tenaga yang besar terhadap permukaan yang ditumbuk.
  4. Plat Tumbuk, adalah bagian alat yang terdapat dibawah kaki hentak yang merupakan bagian alat yang berhubungan langsung dengan permukaan tanah yang ditumbuk.
Cara Pemakaian Alat Stamper:
Pengecekan Alat
Sebelum pengoperasian mesin, terlebih dahulu harus memeriksa minyak yang ada dalam tanki mesin . Dianjurkan minyak tidak boleh terlalu penuh, karena dikhawatirkan oleh getaran yang cukup besar minyak akan bisa tertumpah. Bagian bagian mesin seperti mur dan baut harus diperiksa dimana tidak boleh ada yang longgar, kencangkan setiap mur dan baut untuk menghindari resiko pekerjaan dan juga memberikan pelumasan terhadap bagian yang dibutuhkan.
Menghidupkan Mesin
Buka katup bahan bakar ke posisi terbuka, kemudian atur posisi mesin ON/OFF ke posisi ON. Tarik grip pegangan secara cepat hingga mesin bunyi dan posisi hidup.. Setelah posisi mesin sudah hidup lakukan pemanasan kira kira 3- 5 menit pada kecepatan mesin yang dalam kondisi kecepatan rendah. Pada saat ini dialakukan pengecekan terhadap kebocoran gas dengan mengindentifikasi suara normal atau tidak.
Menjalankan alat
Setelah mesin dipanaskan kira kira 3-5 menit   pada kecepatn rendah secara perlahan lahan diatur posisi kecepatan tuas dengan memindahkan kait pengatur secara perlahan lahan  untuk menghidnari kerusakan kopling.  Stelah kait pengatur sudah di atur ke posisi kecepatan yang dibutuhkan  dengan perlahan alat diarahkan ke tempat yang akan dipadatkan dengan mengatur posisi pada pengangan mesin. Kecepatan arah horizontal harus diseimbangkan oleh operator , dimana harus dihindari pemadatan  disatu posisi pada jangka waktu yang cukup lama karena akan menyebabkan pergeseran arah horizontal akan sulit karena perbedan ketingggian, dimana dianjurkan alat berjalan secara kontiniu. Jika dibutuhkan pemadatan kembali ditempat diinginkan dapat dialakukan dengan menjalankan alat ketempat semula (putaran berikutnya).
 Pemeliharaan dan Penyimpanan Alat Stamper
Alat stamper harus dirawat secara berkala  baik terhadap mesin dan bagian lainnya, umunya harus dilakukan pemeriksaan dan perawatan terhadap saluran bahan bakar, pemberian oli  mesin , dan pelumasan terhadap bagian kaki penghentak.
Untuk penyimpanan dianjurkan disimpan ditempat yang kering dan agak dingin. Tempat penyimapana juga dianjurkan dibuatkan rak penahan dimana alat disimpan tetap dalam keadaan berdiri dan harus terhindar dari benturan atau senggolan yang bisa menyebabkan alat terjatuh. Saat penyimpanan dianjurkan posisi minyak dalam alat dalam keadaan kosong.


DARI BERBAGAI SUMBER

PERSEWAAN MOLEN BETON

SEWA MOLEN BETON

CATATAN UNTUK SEMENTARA BELUM ADA PERSEWAAN MOLEN BETON
JIKA BUTUH SEWA MOLEN BETON CEK DI SEKITAR ANDA DULU

"Satu diantara kunci keberhasilan dalam pembuatan beton  adalah pencampuran atau pengadukan beton"
Sedikit kembali ketulisan-tulisan sebelum ini bahwa proses pembentukan beton adalah penyatuan dari komponen-komponen penyusun beton menjadi sebuah material bernama beton yang kita kehendaki  sesuai dengan syarat-syarat yang kita inginkan. Komponen-komponen penyusun  beton tadi dilekatkan menjadi satu oleh pasta semen (semen dicampur dengan air).
Nah gambaran sedikit proses pembentukan beton tadi menjadi pengantar kita memahami hakekat dari pencampuran beton. Karena pasta semen harus terdistribusi merata keseluruh agregat beton maka pengadukan ini dilakukan.

Pengadukan beton berdasarkan tempat pengadukanya dibagi menjadi 2, yaitu :
  • Pengadukan Di tempat (site mix)
Pengadukan ditempat atau site mix lazimnya ditempat kita dikenal dengan 2 metode yaitu dengan pencampuran manual (tenaga manusia mengunakan skope, cangkul) dan yang kedua dengan mengunakan mesin molen.
  • Pengadukan Siap Tuang (Ready Mix)
Ready mix merupakan produksi dari sebuah pabrik pencampur (dikenal dengan batching plan) kemudian diangkut dengan truk molen. Sistem pencampuran bisa melalui alat batchin plan, kemudian campuran beton yang sudah jadi sesuai dengan komposisi campuran beton yang dikehendaki dituangkan kedalam truk molen (dikenal dengan system basah). Sistem pencampuran yang lain bahwa komponen beton ditakar  dialat,  setelah sesuai dengan komposisi beton rencana kemudian ditungkan kedalam truk molen (dikenal dengan system kering) dan truk molen tadi selain sebagai pengangkut ke tujuan yang dikehendaki juga sebagai tempat pengadukan beton.

Pengadukan beton sangat disarankan menggunakan mesin molen karena dengan mesin tersebut akan dihasilkan campuran yang homogen. Pencampuran dengan menggunakan tangan (cara konvensional) sebaiknya dihindari, kecuali hanya untuk pencampuran beton dalam volume yang kecil karena kenyataan dilapangan bahwa pencampuran dengan menggunakan tangan (konvensional) akan menghasilkan campuran beton yang  tidak homegen dan yang lebih mengenaskan lagi bahwa beton anda menjadi jelek karena pencampuran yang  tidak benar.  Inti dari pencampuran adalah campuran beton siap cor yang homogen, hal ini ditandai dengan tidak kelihatanya pasir beton yang anda gunakan (sudah tercampur merata).
 
Hal paling penting yang harus diperhatikan ketika pengadukan beton adalah: 
  • Segregasi campuran beton
Segregasi dapat terjadi ketika pengadukan, pengecoran maupun ketika tranportasi dari tempat pengadukan ke area pengecoran.
Segregesi adalah : suatu keadaan dimana pasir dan koral beton terpisah dari pasta semen (pasta semen adalah campuran antara semen dan air)
Segregasi campuran beton pada tahap pengadukan ini sebab utamanya adalah pengadukan molen yang terlalu lama. Paramater pengadukan dengan molen yang utama adalah ketika campuran telah benar-benar homogen ditandai dengan tidak tampaknya butir-butir pasir atau waktu mengaduk dengan molen tidak boleh lebih dari 2 menit. Selain hal itu, kombinasi komposisi campuran beton dengan kandungan air yang banyak dan pencampuran beton dengan molen yang terlalu lama, menjadi faktor utama terjadinya segregasi.  
  • Lama Waktu Beton Setelah Dicampur
Gambaran masalahnya adalah beton yang sudah dicampur dengan molen tidak langsung dicor, akan tetapi harus menunggu  waktu  walaupun dalam keadaan molen berputar. Dalam sebuah referensi kuliah tentang dasar-dasar beton, pada bab semen, disebutkan bahwa waktu fase setting awal semen adalah 1 sampai dengan 2 jam. Artinya bahwa beton anda jika sudah dicampur, waktu yang paling lama untuk pengecoran adalah kurang dari 1 jam. Hal ini tetap berlaku walaupun beton anda masih dalam keadaan seperti adonan roti, dengan kata lain keadaan beton anda masih bisa dibentuk sesuai dengan cetakan yang ada.
Jika sudah terlanjur maka buatlah pasta semen (semen dicampur dengan air) tambahkan kedalam beton tadi, tetapi perlu diingat jangan anda gunakan campuran tadi untuk pengecoran komponen struktur (fondasi, sloof, kolom, balok, plat lantai dll), gunakanlah campuran tadi untuk komponen-komponen non struktur misalnya untuk peningian elevasi lantai, untuk perkerasan jalan atau juga bisa digunakan untuk mengatur elevasi plat lantai anda jika diperlukan kemiringan.
  •  Wadah Adukan Beton (Wadah ketika beton sudah dicampur sebelum pengangkutan dan pengecoran)
Perlu disediakan tempat atau wadah setelah beton selesai dicampur untuk menghindari kemungkinan terjadi segregasi. Disamping itu jarak antara bibir molen dengan wadah usahakan jangan terlalu tinggi.
Gambar 20.1
Keterangan gambar :
Ilustrasi gambar di atas menggunakan beton jadi (ready mix) akan tetapi proses penuangan beton jika menggunakan alat pengaduk molen tetap harus dibuatkan wadah hasil adukan atau tempat beton yang sudah jadi, sebelum diangkut kemudian dicor pada lokasi yang kita inginkan. Yang berbeda hanyalah proses pembuatan beton saja dimana bisa menggunakan molen biasa atau menggunakan truk molen (ready mix).

  • Lokasi Pengadukan Beton (Lokasi molen)
Untuk menghindari waktu tunggu yang lama, kemungkinan segregesi, seting awal semen, dan untuk biaya yang optimal maka lokasi pengadukan beton harus sedekat mungkin dengan lokasi tempat penimbunan material beton (pasir, kerikil, semen dan air) dan juga harus sedekat mungkin dengan lokasi pengecoran. Disamping itu juga meminimalisir kehilangan beton karena tercecer ketika pengangkutan.

Perbandingan Biaya Baja Ringan Vs Kayu

Namun, sekarang ini trennya adalah mengganti rangka atap kayu dengan atap baja ringan. Anda yang sedang bimbang akan memilih yang mana, sekilas perbandingan perhitungan biaya ini mungkin bisa jadi bahan pertimbangan.

Misalnya, kita ingin mengganti rangka atap kayu berbentuk LIMAS KANOPI pada denah berukuran 8m x 12m (3 X 4m ). Untuk pembuatan kuda-kuda ini paling tidak dibutuhkan 2,4 mkayu balok 8/12 . Harga per meter kubiknya 5 juta. Terus kita juga butuh kaso 4/6 dan reng 3/4 sekitar 1,8 m3 yang total harganya sekitar 9 juta. Jadi untuk bahan saja, paling tidak kita membutuhkan 21juta.  Belum termasuk bahan yang lain semisal paku,jasa tukang selama 2 minggu yang mungkin sekitar 3  juta. Dengan begitu, total biaya bisa mencapai sekitar 24 juta.
Berapa biaya yang dibutuhkan jika kita menggunakan rangka
atap baja ringan:
untuk bentuk dan ukuran denah yang sama dengan di atas, harganya tidak jauh berbeda dan sudah termasuk ongkos pasang.Dengan contoh harga atap baja ringan tebal 0,75mm terpasang sebesar Rp.120.000,- dibutuhkan dana sebesar
Rp.120.000 X 177 M2 (luas atap) =
Rp.21.240.000,-
Mungkin jika dihitung, estimasi biaya renovasi rangka atap kayu dengan kayu, atau mengganti rangka atap kayu dengan atap baja ringan tak berbeda jauh. Namun keuntungan lebih bisa diperoleh setelah atap terpasang. Atap kayu bisa tahan 10tahun, jika tidak terserang rayap. Atap baja ringan bisa seumur bangunan dan bebas rayap.Dari hasil analisa tersebut, bisa kita lihat bahwa penggunaan rangka atap baja ringan lebih murah biayanya dan pemasangan yang lebih praktis sehingga menghemat waktu pemasangan.
 
 
by : http://deatruss.blogspot.com/

Perbandingan Baja Ringan Vs Beton Vs Kayu Vs Baja Konvensional

Dalam hal perbandingan antara Baja Ringan, Kayu, Serta Baja konvensional dapat kita analisa Sendiri
sementara belum saya tulis dalam artikel ini
Namun, sekarang ini trennya adalah mengganti rangka atap kayu dengan atap baja ringan. Anda yang sedang bimbang akan memilih yang mana, sekilas perbandingan perhitungan biaya ini mungkin bisa jadi bahan pertimbangan.

Misalnya, kita ingin mengganti rangka atap kayu berbentuk LIMAS KANOPI pada denah berukuran 8m x 12m (3 X 4m ). Untuk pembuatan kuda-kuda ini paling tidak dibutuhkan 2,4 mkayu balok 8/12 . Harga per meter kubiknya 5 juta. Terus kita juga butuh kaso 4/6 dan reng 3/4 sekitar 1,8 m3 yang total harganya sekitar 9 juta. Jadi untuk bahan saja, paling tidak kita membutuhkan 21juta.  Belum termasuk bahan yang lain semisal paku,jasa tukang selama 2 minggu yang mungkin sekitar 3  juta. Dengan begitu, total biaya bisa mencapai sekitar 24 juta.
Berapa biaya yang dibutuhkan jika kita menggunakan rangka
atap baja ringan:
untuk bentuk dan ukuran denah yang sama dengan di atas, harganya tidak jauh berbeda dan sudah termasuk ongkos pasang.Dengan contoh harga atap baja ringan tebal 0,75mm terpasang sebesar Rp.120.000,- dibutuhkan dana sebesar
Rp.120.000 X 177 M2 (luas atap) =
Rp.21.240.000,-
Mungkin jika dihitung, estimasi biaya renovasi rangka atap kayu dengan kayu, atau mengganti rangka atap kayu dengan atap baja ringan tak berbeda jauh. Namun keuntungan lebih bisa diperoleh setelah atap terpasang. Atap kayu bisa tahan 10tahun, jika tidak terserang rayap. Atap baja ringan bisa seumur bangunan dan bebas rayap.Dari hasil analisa tersebut, bisa kita lihat bahwa penggunaan rangka atap baja ringan lebih murah biayanya dan pemasangan yang lebih praktis sehingga menghemat waktu pemasangan.
 
artiker pribadi dan berbagai sumber

Daftar Kode Warna Blog

Daftar Kode Warna Blog

Daftar Kode Warna Blog #3

Kode warna ini akan sangat membantu sekali bagi para blogger untuk mencari kode warna yang mereka inginkan di blog. contohnya bila para blogger sedang ingin merubah warna widget, warna iklan, dan lain sebagainya.

Oke saya rasa tidak perlu panjang lebar, ayo di mulai...

Silahkan Kamu Tentukan Warna Pilihanmu Sendiri Di Bawah Ini :

#FFFFFF
#FFFFCC
#FFFF99
#FFFF66
#FFFF33
#FFFF00
#FFCCFF
#FFCCCC
#FFCC99
#FFCC66
#FFCC33
#FFCC00
#FF99FF
#FF99CC
#FF9999
#FF9966
#FF9933
#FF9900
#FF66FF
#FF66CC
#FF6699
#FF6666
#FF6633
#FF6600
#FF33FF
#FF33CC
#FF3399
#FF3366
#FF3333
#FF3300
#FF00FF
#FF00CC
#FF0099
#FF0066
#FF0033
#FF0000
#CCFFFF
#CCFFCC
#CCFF99
#CCFF66
#CCFF33
#CCFF00
#CCCCFF
#CCCCCC
#CCCC99
#CCCC66
#CCCC33
#CCCC00
#CC99FF
#CC99CC
#CC9999
#CC9966
#CC9933
#CC9900
#CC66FF
#CC66CC
#CC6699
#CC6666
#CC6633
#CC6600
#CC33FF
#CC33CC
#CC3399
#CC3366
#CC3333
#CC3300
#CC00FF
#CC00CC
#CC0099
#CC0066
#CC0033
#CC0000
#99FFFF
#99FFCC
#99FF99
#99FF66
#99FF33
#99FF00
#99CCFF
#99CCCC
#99CC99
#99CC66
#99CC33
#99CC00
#9999FF
#9999CC
#999999
#999966
#999933
#999900
#9966FF
#9966CC
#996699
#996666
#996633
#996600
#9933FF
#9933CC
#993399
#993366
#993333
#993300
#9900FF
#9900CC
#990099
#990066
#990033
#990000
#66FFFF
#66FFCC
#66FF99
#66FF66
#66FF33
#66FF00
#66CCFF
#66CCCC
#66CC99
#66CC66
#66CC33
#66CC00
#6699FF
#6699CC
#669999
#669966
#669933
#669900
#6666FF
#6666CC
#666699
#666666
#666633
#666600
#6633FF
#6633CC
#663399
#663366
#663333
#663300
#6600FF
#6600CC
#660099
#660066
#660033
#660000
#33FFFF
#33FFCC
#33FF99
#33FF66
#33FF33
#33FF00
#33CCFF
#33CCCC
#33CC99
#33CC66
#33CC33
#33CC00
#3399FF
#3399CC
#339999
#339966
#339933
#339900
#3366FF
#3366CC
#336699
#336666
#336633
#336600
#3333FF
#3333CC
#333399
#333366
#333333
#333300
#3300FF
#3300CC
#330099
#330066
#330033
#330000
#00FFFF
#00FFCC
#00FF99
#00FF66
#00FF33
#00FF00
#00CCFF
#00CCCC
#00CC99
#00CC66
#00CC33
#00CC00
#0099FF
#0099CC
#009999
#009966
#009933
#009900
#0066FF
#0066CC
#006699
#006666
#006633
#006600
#0033FF
#0033CC
#003399
#003366
#003333
#003300
#0000FF
#0000CC
#000099
#000066
#000033
#000000
#465584
#EEF2F7
#3A4F6C
#00D
#434951
#555
#777
#DFE6EF
#345487
#F5F9FD
#3860BB
#BCD0ED
#C2CFDF
#F0F5FA
#D1DCEB
#003
#900
#CCE9FD
#E4EAF2
#4C77B6
#DFE6EF
#EEF2F7



Selamat Mencoba, Semoga Berhasil & Mudah-Mudahan Bermanfaat :)

by : http://enoparnoabiezz.blogspot.com